Sabtu, 31 Maret 2018

DOA MENGAWALI HARI | MCM GEMILANG

DOA MENGAWALI HARI

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
 وَبَرَكَاتُهُ
بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــم

Astaghfirullaahal adzim... 3X

Yaa ALLAH ... Yaa QOOBIDH
Bila hari ini masih menjadi bagian hidup kami..
Berikanlah kemudahan dan kelancaran untuk menjalaninya.

Yaa ALLAH ... Yaa BASHIIR
Bila kelopak mata kami masih dapat terbuka ...
Bimbinglah penglihatan kami untuk senantiasa melihat kebaikan dan kebenaran 

Yaa ALLAH ... Yaa HAQQU
Bila mulut kami masih diizinkan berucap ...
Tuntunlah agar kami senantiasa mengatakan kejujuran dan berdzikir atas-Mu 

Yaa ALLAH ... Yaa QOYYUUM
Bila kaki kami masih diberi kemampuan untuk melangkah ...👣
Hantarkanlah kami ke tempat-tempat yang baik. Tempat - tempat yang membawa maghfiroh untuk kami 

Yaa ALLAH ... Yaa MUQTADIR.
Bila tangan kami masih dapat digerakkan ...
Gerakkanlah untuk memberikan kebaikan dan menolong bagi orang-orang yang dalam kesulitan. Serta bermanfaat dalam berbuat kebajikan* 

Yaa ALLAH ... Yaa MUQIIT
Bila matahari masih diperkenankan bagi tubuh kami ...
Sempurnakanlah cahayanya di pagi ini untuk menyinari seluruh tubuh kami. 
Berikanlah kami kekuatan yang istiqomah dan tawaddu dalam menyempurnakan ibadah kami padaMu.

Yaa ALLAH ... Yaa QUDDUUS
Bila udara masih menjadi bagian bagi nafas kami ...
Lapangkanlah rongga dada kami untuk menerimanya. 
Buanglah seluruh energi negatif dalam setiap helaan nafas kami.

Yaa ALLAH ... Yaa ROZZAAQ
Bila dari rezeki yang diturunkan di muka bumi ini masih ada bagian haq kami ...
Datangkanlah dalam jumlah banyak & berkah yang halal dan thoyyib dari segala arah.
Agar kami  dapat memberi manfa'at bagi orang-orang yang membutuhkan pertolongan. Memberikan kebahagiaan di setiap langkah kami.

Ya ALLAH ... Yaa MUHAIMIIN.
Angkat dan hilangkanlah segala penyakit keluarga, sahabat, kerabat kami semua, gantikanlah dengan sehat wal afiat. 
Jadikanlah mereka keluarga yang rukun penuh dgn kasih sayang & kedamaian serta lanjutkanlah usianya hanya untuk ibadah kepada-MU.

Yaa ALLAH ... Yaa RAHMAN Yaa RAHIIM.
Dengan segala yang telah diperlihatkan pada kami untuk dijadikan sebagai pelajaran bagi hidup kami.
Karuniakanlah kami, semenjak pagi hari ini sampai hari-hari selanjutnya dengan Limpahan Nikmat dan Kasih Sayang-MU.

 آمِّيْنَ آمِّيْنَ آمِّيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ


و السلام عليكم ورحمة الله وبر كاته

Jumat, 30 Maret 2018

NASIHAT IMAM AL GHAZALI TENTANG UMUR DAN WAKTU | MCM GEMILANG

NASIHAT IMAM AL GHAZALI TENTANG UMUR DAN WAKTU

DALAM banyak riwayat hadits disebutkan usia umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wassallam tidak lama.Berkisar sekitar 60-70 tahun.

Itu pun sudah tua: rambut mulai memutih, gigi mulai habis, pendengaran perlahan berkurang, dan tenaga mulai melemah.

Berbeda dengan usia umat Nabi sebelumnya yang panjang. Karena sedikitnya tempo usia umat Nabi Muhammad itu, maka harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memuliakan diri dengan ilmu dan ibadah.*

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a, Nabi Muhammad Shallallhu ‘Alaihi Wassallam berkata: “Umur umatku antara 60 dan 70 tahun, sedikit dari mereka yang melampauinya.”
 (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Karenanya jika tidak dimanfaatkan dengan baik, maka waktu akan terbuang sia-sia. Dan, waktu yang telah berlalu tidak akan kembali, waktu itu akan pergi selamanya dengan segala kesan dan kenangannya: baik kenangan yang penuh penyesalan atau kebahagiaan. Manusia harus memanfaatkan waktu. Hanya orang-orang yang mampu memanfaatkan waktu dengan baik yang akan jadi mulia, beruntung, bahagia dan selamat di dunia dan akhirat.

Kalau mau jujur, sebenarnya kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk sesuatu yang tidak bermanfaat daripada yang bermanfaat. Kita lebih banyak bermain daripada belajar. Kita lebih banyak bersendagurau daripada berfikir. Kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk duniawi daripada ukhrowi. Kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk membuat dosa ketimbang memupuk pahala. Nauzubillah. Semoga Allah ‘Azza wa Jalla mengampuni kealpaan kita. Aamiin.

Nasihat Al Ghazali

Ada nasihat penting yang disampaikan Imam Al Ghazali terkait waktu. Kita kebanyakan menghabiskan waktu hanya untuk tidur ketimbang untuk hal-hal yang bermanfaat dan ibadah. Coba bayangkan, jika rata-rata usia umat manusia di jaman Nabi Muhammad ini sekitar 60 tahun dan waktu yang digunakan untuk tidur sekitar 8 jam dalam sehari.

Seperti diketahui, kebanyakan orang terutama di Indonesia tidur mulai pada pukul 20.00 malam dan bangun sekitar pukul 05.00 pagi.

Iya kalau bangun tidur jam 05.00 pagi. Pasalnya, tidak sedikit di antara kita yang masih suka bangun tidur di atas jam 05.00 hingga ada yang telat dan tertinggal shalat shubuh. Nauzubillah..!

Nah, kalau misalnya, rata-rata tidur 8 jam sehari itu dikali dengan masa usia rata-rata manusia yang mencapai 60 tahun, maka setidaknya kita menghabiskan masa 20 tahun untuk hanya tidur. Saya ulangi lagi: kita menghabiskan waktu 20 tahun hanya untuk tidur..!

Sekarang, kita hitung lagi berapa banyak waktu yang kita manfaatkan untuk ibadah. Jika 20 tahun kita manfaatkan untuk tidur (tidak sadar), maka sisa usia yang sadar 40 tahun. Coba bayangkan berapa waktu untuk ibadah, berapa lama untuk belajar menuntut ilmu, dan berapa tahun waktu yang dihabiskan untuk main-main dan mencari kehidupan duniawi..?! Tentu jawabnya berbeda-beda. Tergantung pribadi masing-masing. Sebab, biasanya, manusia punya jadwal hidup (life schedule) masing-masing.

Bisa dibayangkan jika perhari kita habiskan berapa lama hanya untuk bermain atau sekedar bersendau gurau. Berapa lama waktu dihabiskan untuk membaca al-Quran, berzikir, dan belajar. Padahal, waktu itu terus berjalan dan tidak akan kembali. Waktu juga ibarat pedang tajam yang apabila tidak digunakan untuk memotong sesuatu dengan baik, maka pedang waktu tersebut akan memotong kita bahkan memutilasi kita perlahan-lahan.

Karenanya, yang membedakan kualitas kemuliaan seseorang adalah dari pemanfaatan waktu. Kalau waktunya habis dengan kerja-kerja intelektual, spiritual, dan kebermanfaatan kolektif maka dia akan menjadi pribadi yang mulia. Karenannya, seseorang akan jadi mulia dengan menghabiskan waktu-waktunya untuk belajar dan senantiasa berzikir pada Allah. Seseorang juga akan jadi mulia dan terhormat bila menghabiskan malam-malam yang gelap gulita itu dengan belajar, dan shalat tahajud.

Seperti kata pepatah Arab di atas: “Man tholabal ‘ula sahiral layali” (Barangsiapa yang menginginkan kemuliaan maka seringlah bergadang pada malam hari).

Bergadang di situ tentunya bukan untuk sesuatu yang semu dan tidak manfaat. Seperti main, menonton film sepanjang malam, melihat pertandingan bola, dan hang out hingga larut malam. Tapi, bergadang di situ adalah dengan melakukan kerja-kerja spiritual dan intelektual: belajar dan beribadah.

Ada banyak kisah orang sukses yang memanfaatkan waktunya. Dan, hampir semua orang sukses adalah orang yang memanfaatkan waktunya dengan baik.

Sebaliknya, orang gagal adalah orang yang tidak bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Waktu-waktu yang dimanfaatkan orang beriman itu seharusnya seperti yang dilakukan para sahabat dan pejuang jaman Rasulullah. Di mana pada siang hari mereka seperti singa di padang pasir yang berjuang tanpa lelah sedangkan malam harinya dihabiskan dengan beribadah seperti rahib-rahib.

Orang besar dan sukses adalah mereka yang memanfaatkan waktunya dengan baik. Dia tidak mau ada waktu—semenit saja—yang terbuang tanpa kebaikan dan kemanfaatan.

Imam Al-Ghazali menasihatkan agar setiap hari kita meluangkan waktu sesaat—misalnya selesai shalat Subuh—untuk menetapkan syarat-syarat terhadap jiwa (musyârathah).

"Aku tidak mempunyai barang dagangan kecuali umur. Apabila ia habis, maka habislah modalku sehingga putuslah harapan untuk berniaga dan mencari keuntungan lagi. Allah telah memberiku tempo pada hari yang baru ini, memperpanjang usiaku dan memberi nikmat.”

Al Quran Surat al ‘Ashr 1-3: mengingatkan; “Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan nasihat menasihati dalam supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.”

Semoga kita termasuk ke dalam golongan orang yang mampu memanfaatkan waktu dan mendapat keberkahan umur, aamiin.


Nasehat 5 Tokoh Menghadapi Pimilu & Pilpres | MCM GEMILANG

Nasehat 5 Tokoh Menghadapi Pimilu & Pilpres

1. Ali bin Abi Thalib RA

“Kezhaliman akan terus ada, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.”

2. Syaikh Yusuf Qardhawi (Ketua Asosiasi Internasional Cendekiawan Muslim)

Setidaknya ada 3 (tiga) cara dalam mempertimbangkan pilihan:

• Jika semuanya baik, pilihlah yang paling banyak kebaikannya.

• Jika ada yang baik dan ada yang buruk, pilihlah yang baik.

• Jika semuanya buruk, pilihlah yang paling sedikit keburukannya.

3. Dr. Hamid Fahmy Zarkasyi, MA. M. Phil. (Ketua MIUMI Pusat, putra Pendiri Pesantren Gontor)

"Jika anda tidak mau ikut pemilu karena kecewa dengan pemerintah & anggota DPR, atau parpol Islam. Itu hak anda. Tapi ingat jika anda & jutaan yang lain tidak ikut pemilu maka jutaan orang fasik, sekuler, liberal, atheis akan ikut pemilu untuk berkuasa dan menguasai kita. Niatlah berbuat baik meskipun hasilnya belum tentu sebaik yang engkau inginkan.”

4. Recep Toyyib Erdogan

 Jika orang Baik  tidak ikut terjun ke politik, maka para penjahatlah yang akan mengisinya.

5. Necmetti Erbakan

   Muslim yang tidak peduli Politik akan di pimpin oleh Politikus yang tidak peduli kepada islam

Jangan golput ya  kejahatan akan timbul tat kala orang baik semua pada DIAM.

Mahasiswa AlzaytunIndonesia(Ahmad fery supriyatna)

Ciri-Ciri Manusia Yang Dicintai Allah | MCM GEMILANG

 SENIN 26/03/2018


Ciri-Ciri Manusia Yang Dicintai Allah 

Dicintai Penduduk Langit dan Bumi

Sabda Rasulullah: “Bila Allah mencintai seorang hamba maka Dia menyeru Jibril: Sesungguhnya Allah mencintai fulan maka cintailah ia, maka Jibrilpun mencintainya, lalu Jibril menyeru penduduk langit: Sesungguhnya Allah mencintai si fulan maka cintailah ia, maka merekapun mencintainya, lalu ditentukan baginya sikap menerima (dan cinta dari penduduk) dibumi”. (HR Bukhari).

Selalu Dijauhkan dari Fitnah Dunia

Qatadah bin Nu’man berkata: “Bila Allah mencintai seseorang maka Dia menghalanginya dari (fitnah) dunia”. (HR Al-Hakim).

“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mensucikan diri”. (QS Al-Baqarah: 222)

Senantiasa Sabar dalam Ujian dan Cobaan

“Bila Allah mencintai suatu kaum maka Dia memberikan mereka ujian (dengan berbagai musibah)”. (HR Ahmad).

“Orang-orang yang sabar ALLAH menyukai orang-orang yang sabar.”
(Ali ‘Imran [3]: 146)

Senantiasa Menjaga Kesucian Diri

… Sesungguhnya ALLAH menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri. (QS. Al-Baqarah [2]: 222)

Adil sebagai Pemimpin

… sesungguhnya ALLAH menyukai orang-orang yang adil. (QS. Al-Maa’idah [5]: 42)

Istiqomah dalam Takwa

… maka sesungguhnya ALLAH menyukai orang-orang yang bertakwa. (QS. Al-Imran [3]: 76)

Senantiasa Berbuat Baik

(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema’afkan (kesalahan) orang. ALLAH menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (QS. Ali ‘Imran [3]: 134)

Senantiasa Berserah Diri pada Allah

“Orang-orang yang bertawakal kepada Allah Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-NYA. (QS. Ali ‘Imran [3]: 159)

Senantiasa mengikuti Rasul

“Katakanlah: “Jika kamu (benar-benar) mencintai ALLAH, ikutilah aku, niscaya ALLAH mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” ALLAH Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
(QS. Ali ‘Imran[3]:31)

Jihad fi Sabilillah

Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-NYA dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
(QS. Ash-Shaff [61]: 4)

Menjaga Lisan dan Rajin Ibadah

Imam al-Baqir as berkata, ”Sesungguhnya Allah mencintai orang yang (apabila) bersenda gurau tidak mengeluarkan kata-kata yang keji, yang berpikir mandiri, selalu bersabar (apabila) sendirian, dan suka melakukan shalat malam”

Senantiasa Muhasabah Diri dan Bersyukur

Imam Ali Zainal ‘Abidin as berkata, ”Sesungguhnya Allah mencintai setiap hati yang selalu merasa sedih, dan setiap hamba yang selalu bersyukur”

Memelihara Sifat Malu dan Berakhlak Mulia

Rasulullah saw. bersabda, ”Sesungguhnya Allah mencintai orang yang memiliki sifat malu, orang yang senantiasa santun, orang yang selalu menjaga kesucian dirinya (‘afif) , dan orang yang enggan berbuat keji (muta’afiffah)”

Gemar Bersedekah

Rasulullah saw bersabda, ”Tiga macam orang yang Allah ‘Azza wa Jalla mencintai mereka yakni mereka yang senantiasa bangun di malam hari (untuk mengerjakan shalat malam) lalu membaca Kitab Allah (Al-Qur’an), mereka yang senang bersedekah dengan tangan kanannya sambil menyembunyikannya dari tangan kirinya, dan mereka yang mengalahkan dan mengusir musuhnya dalam perang sementara kawan-kawannya menyerahkan diri kepada musuh”

Ust Rudy (Pengasuh Ma'had Al-Islam Kediri) 

Wallahu A'lam 

BERSATU KITA TEGUH | MCM GEMILANG

 BISMILLAH
Assalamu'alaikum wr wb.

ISLAM AKAN PERGI DARI INDONESIA JIKA ISLAM MAU DI ADU DOMBA SESAMA ISLAM


Saya Pernah Membaca dari Buku Sejarah yang Menjelaskan Bahwa, Islam Pernah Jaya di Andalusia (Spanyol). Karena Ummat Islam Tidak Menjaganya dengan Baik, Akhirnya Islam di Andalusia Hilang dan Andalusia Jatuh Ke Tangan Orang-Orang Nasrani.
Sejarah Juga Mencatat Bahwa, Islam Pun Pernah Jaya di Turki. Tapi Lagi-Lagi Islam Pergi Dari Turki, karena Bangsa Turki Tidak Pandai Mengurusnya. Muslim Philipina Pernah 100%, Saat ini Hanya Tinggal 2% Saja. Penduduk Muslim Singapora dalam Catatan Sejarah Mencapai 93%, Sekarang hanya Tinggal 15%.
Saya Merasa Khawatir, Penduduk Indonesia yang Pernah Mencapai 95%, 10 Atau 15 Tahun Lagi Entah Akan Tinggal Berapa Persen Lagi? Akankah Islam Malah Akan Hilang Dari Indonesia?
Wahai Ummat Islam Bangsa Indonesia. Bila NKRI ini yang Berpenduduk Muslim 95% Tidak Sanggup Kita Jaga, Islam Tidak Hanya Akan Hilang Dari Bumi Pertiwi Ini, Tapi Malah Sejarah Kelam di Spanyol Bakal Terulang di Indonesia. Bila ini Terjadi, Sungguh sangat Pilu jika Anak-Anak Muslim Indonesia Suatu Saat akan Diberikan 3 (Tiga) Pilihan:
1. Masuk Nasrani
2. Dibunuh, Atau
3. Keluar dari Bumi Indonesia.
Ingat Wahai Saudara-Ku Muslim, "Islam Tidak Akan Pernah Musnah Dari Dunia, Tapi Islam Bisa Hilang Dari Bumi Indonesia". Lihatlah Keadaan Ummat Islam Saat ini, Rata Pelosok Daerah Orang-Orang Muslim Diadu Domba. Sesama Muslim Kita Saling Bermusuhan, Tapi dengan Non Muslim Kita Bela Habis-Habisan, dan Malah dengan Senang Hati Memasang Badan.
Di depan Mata Kita Hari ini, Fenomena ini Sedang Terjadi. Muslim satu Dengan Muslim Lainnya Sedang Saling Menyalahkan dan Saling Menyerang. Lihatlah Partai-Partai Yang di Dalamnya Mayoritas Muslim, Partai Muslim Pecah, Partai Muslim Kisruh, Partai Muslim Terbelah Dua. Organisasi Muslim Seperti NU, Adalah Organisasi yang Punya Catatan Bahwa Anggotanya Pernah Memerdeka-kan Indonesia. Tapi Saat ini Apa yang Terjadi? 
Satu-Satu Anggota NU "Diculik" agar Berseberangan Dengan Anggota NU Lainnya. Miris, Anggota NU yang Di "Culik" ini, Terang-Terangan Membela NON MUSLIM dan Menyalahkan Ulama Muslim yang Istiqamah dengan Keislaman-nya. Ada Apa Ini ?????
Jawabannya Adalah, Islam Sedang digerogoti dari Dalam, Islam sedang Dihancurkan Melalui Tangan-Tangan Muslim itu Sendiri. Saya Merasa Khawatir, Suatu Hari Nanti, Muslim Indonesia Mati Bukan Karena Nuklir Yahudi, Muslim Nusantara Bukan Mati Karena Senjata Orang Nasrani. Tapi Muslim Indonesia Akan Musnah Karena Pertikaian dan Perang Saudara.
Wahai Saudara-Ku Seiman :
Kita Sedang diadu Domba.
Remaja Kita Sedang Diracuni Narkoba.
Partai Muslim Sedang dibagi Dua.
Organisasi Muslim dibuat Haru Hara.
Buka Mata Bukalah Telinga.
Buka Mata Hati Wahai Bangsa.
Muslim Indonesia Terbesar di Dunia.
Hindari Pertengkaran antar Sesama.

Mari kita kembali ke Ajaran Illahi.
Qur’an Surat Ali Imran : 105
وَلَا تَكُونُواْ كَٱلَّذِينَ تَفَرَّقُواْ وَٱخۡتَلَفُواْ مِنۢ بَعۡدِ مَا جَآءَهُمُ ٱلۡبَيِّنَٰتُۚ وَأُوْلَٰٓئِكَ لَهُمۡ عَذَابٌ عَظِيمٞ ١٠٥
Artinya : “Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesu-dah datang keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang men-dapat siksa yang berat”

Jaga Ajaran Illahi/ Islam ini Wahai Pemuda.
Jangan diganti dengan ajaran lain.
Kita  Wariskan Dinul Islam Untuk Cucu Kita.
Karena Ajaran Islam Warisan Orang Sholeh yang Beriman.
Walhamdulillahhirrobbil'aalaamiiin

Sumber :Nazarullah, S.Ag, M.Pd 

Kamis, 29 Maret 2018

MARI MERENUNG SEJENAK | MCM GEMILANG

Assalamualaikum, wr, wb,


بسم الله الرحمن الرحيم


MENAFKAHI ORANG TUA

(sudut renungan)

Orang tua tidak takut miskin memberi nafkah pada anaknya saat membesarkan mereka.
Tapi banyak anak sering takut kekurangan saat menanggung orang tuanya dimasa tuanya.

Lihat diri kita saat ini,
Sehebat apapun,
Suksespun setinggi langit,
tapi tanpa doa restu orang tua yang membesarkan kita maka tidak akan ada ketenangan, keberkahan & kebahagiaan dalam hidup.

Uang bisa dicari,
ilmu bisa digali
jabatan bisa kita raih
tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang kembali.

Satu ibu,
bisa merawat tujuh anaknya
tapi tujuh orang anak belum tentu bisa membahagiakan
satu orang ibu.

Satu ayah,
bisa menghidupi 7 anaknya
tapi tujuh orang anak belum tentu dapat menghidupi
satu orang ayah.

Sesekali tengoklah orang tuamu,
tatap wajahnya ketika ia terlelap tidur
lihat kerutan di wajahnya,
lihat rambutnya yang kini mulai memutih,
lihat badannya,
yang dulu tegap kini mulai membungkuk,
semua telah berubah termakan waktu tapi tidak dengan kasih sayangnya...

Sudahkah kita membuatnya bahagia hari ini?
Sudahkah kita membuatnya bangga hari ini?
Sudahkah kita membuatnya tersenyum hari ini?

Tidak akan ada jasa yang mampu kita balas,
Tidak akan ada kebaikan yang mampu kita balas,
semua begitu banyak, begitu tulus.


Ya Allah Hadiahkanlah Kebahagiaan untuk kedua orangtua kami atas segala pengorbanan dan kasih sayang yang telah mereka berikan.

"Rabbighfirli waliwalidayya warhamhuma kama rabbayani shaghiran"
Artinya : "Ya Tuhanku, ampunilah dosaku dan dosa ayah serta ibuku, kasihanilah mereka sebagaimana kasih mereka padaku sewaktu aku masih kecil"


MAKAN BUAT HIDUP BUKAN HIDUP BUAT MAKAN | MCM GEMILANG

INSPIRASI PAGI "MAKAN BUAT HIDUP BUKAN HIDUP BUAT MAKAN."

DALAM AJARAN ILLAHI YANG TERTULIS DALAMAL QUR AN BAHWA MANUSIA MEMANG DITAKDIRKAN DALAM HIDUPNYA MEMANG HARUS MAKAN DAN MINUM,TETAPI ADA LARANGAN JUGA SECARA BERLEBIHAN.

“Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan.” (QS.al-A’raf:31)


PERINTAH MAKAN MAKANAN YANG HALALDAN BAIK

Allah memerintahkan kita untuk memakan makanan yang halal dan baik / Halalan Thoyyiban

Al Qur’an, Surat Al Maidah : 88 yang artinya:
“dan makanlah makanan yang halal lagi baik (thayib) dari apa yang telah dirizkikan kepadamu dan bertaqwalah kepada Allah dan kamu beriman kepada-Nya” 


DALAM  Surat Al Baqarah : 168 yang artinya:
“Wahai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syetan; karena sesungguhnya syetan itu adalah musuh yang nyata bagimu”   

Berikut ini kutipan konsultasi seorang pasien degan dr Tan Shot Yen, dokter yg sangat peduli degan kondisi pasiennya, sampe ia rela dicap jutek.

Dr Tan: Itu knp badanmu gendut begitu?
Pasien: Krn pola makan yg salah, dok. 
Dr Tan: Udah tau salah knp tidak usaha diperbaiki?
Pasien: Susah dok, saya sulit menolak setiap kali diajak makan sama teman.
Dr Tan: Temanmu suka kalo kamu gendut & jelek dan mrk tidak peduli. Kamu tau knp perutmu makin membesar?
Pasien: Bnyk makan nasi, cemilan, gorengan dll. 
Dr Tan: Karbohidrat itu utk anak² yg dlm masa pertumbuhan, BUKAN utk org dewasa spt kamu, jgn heran badanmu melar ke samping. Kamu gak bakal mati sih, paling² cuma stroke, trus kalo pembuluh darah jantung mu tersumbat, jg gak mati, krn dokter bisa pasang ring. Tp hidupmu bakal menyusahkan bnyk org..!!!!
Pasien: Iya dok... 
Dr Tan : Liat tuh ukuran perutmu, itu bukti konkrit, pola makanmu NGAWUR. Memasukkan makanan cuma krn kamu SUKA, bukan apa yg dibutuhkan tubuh.

KENAPA SKRG MASYARAKAT KITA DIKELILING PENYAKIT?

Karena MAKAN menjadi REKREASI.
Liat saja setiap kali ada perayaan apapun, pasti ada makanan di sana dan setiap kali ada makanan enak, pasti diburu para penggila kuliner. Padahal taukah anda 80% penyakit itu berasal dari MAKANAN YG MASUK KE PERUT. Dan kbr buruknya, hampir semua MAKANAN ENAK (90%) BIASANYA TIDAK SEHAT ,,,Nah lho kok bisa begono???? Krn makanan ENAK itu TERLALU BANYAK penyedap RASA dan LIDAH kita dicekoki makanan enak dgn seribu rasa sampe akhirnya jadi ADDICTED. Kecanduannya tak beda dgn perokok, obat² sedatif atau apapun yg membuat kita menjadi sulit melepaskan krn ENAK. 

Lidah & mulut trs menuntut, semua yg masuk hrs bnyk penyedap rasa. Makanan yg sedikit rasa tdk akan digubris.
Kalo ada yg bilang minuman juice kalengan itu sehat, itu pasti SESAT. Berbagai makanan olahan mulai dari sosis, tepung ikan, serbuk berserat dll semuanya cuma bualan produsen dan iklan terus saja membodohi kita. Berbagai macam diet (gol darah, keto, detoks dll) itu jg bnyk yg ngawur krn ditelan begitu saja bulat². Perusahaan MLM ramai² menjual pil sakti, berbagai penemuan alat yg bisa menyembunyikan semua sakit, tumbuh subur spt kecambah di musim hujan.

Opor ayam yg dimasak berulang² akan bikin makanan makin nikmat, begitu pula rendang yg dimasak berulang² kaldunya akan semakin menggila. Padahal semuanya akan masuk menjadi rantai LEMAK JENUH yg nantinya akan membuat darah anda lbh kental, menyumbati pembuluh darah di jantung & otak, maka siap² aja stroke, jantung korener, kencing manis, fatty liver dll PASTI akan DATANG...catet ya, PASTI!!! 

Tp atas nama kemajuan teknologi org akan berdalih, kan ada OBAT dan bisa pasang RING kalo jantung tersumbat. Itulah knp produsen makanan instant & industri obat menjadi simbiosis mutualisme sampai kapanpun, ini cuma masalah supply & demand. 

MAU SEHAT ITU PERLU PERJUANGAN KERAS

Saya suka sekali mengamati prilaku org saat ke pesta, liat bagaimana para orang² yg berusia lanjut dgn perut buncit menyikat semua makanan dgn membawa sepiring penuh berbagai rupa. Mrk spt berebut makanan, sifat 'basic instinct' takut kehabisan. Tanpa sadar sebetulnya mrk sedang memasukan BANYAK BANGKAI ke dlm perutnya dlm jumlah berlebihan, bukan sekedar mencicipi tp menggilai, mrk berkompetisi utk itu 🤔

Tubuh diciptakan bukan dari simplicity of mind. Serbuan makanan instant, makanan lezat, makanan kaleng tak bisa lagi kita bendung. Kita seolah tak punya daya dicekoki iklan makanan instant yg katanya menyehatkan.
Tp sebetulnya TUBUH punya HAK utk melakukan segala keruwetan atas alasan SEHAT. Tak bisa lagi atas alasan instant dan kepraktisan menjadikan TUBUH DIRACUNI dgn iming² ENAK.

Org yg MEMILIH SEHAT akan melakukan perjuangan yg keras:

1. Bagaimana lidah hrs bljr menolak MAKANAN ENAK yg kerap kali memperkosa mata utk terus menatap. Perut tak bisa lagi disamakan dgn TEMBOLOK, tempat menyimpan semua bangkai binatang yg dilumuri berbagai penyedap.

2. Kita hrs berani menolak ajakan teman utk menjadikan makan sbg sarana rekreasi. Krn hakekat makan harusnya utk SEHAT, bukan cuma kenyang. 

3. Mulai memaksa perut utk memusuhi karbohidrat (Nasi, Tepung & makanan olahan), krn semuanya akan jadi bahan penyakit, ini susahnya luar biasa. 

4. Memaksa tubuh utk terus bergerak, berjalan, berlari, bukan cuma diam & duduk.

5. Jgn lagi menyandarkan SEHAT kpd OBAT & RUMAH SAKIT tp ambil menjadi sebuah tanggung jwb pribadi. Ingat kita bukan bekerja keras utk memperkaya RS & dokter  😂😂😂

TIdak ada KELUHAN bukan berarti anda SEHAT. Ingat mati itu bukan urusan kita, tp SAKIT itu kita yg buat sendiri.... TUBUH punya HAK untuk SEHAT DAN KEWAJIBAN KITA UNTUK TIDAK TERUS MEMASUKKAN SAMPAH KE DALAM PERUT CUMA KARENA ALASAN ENAK.

Ingat, sakit bukan juga soal pribadi, tetapi anda akan banyak merepotkan orang sekitar. Itu egoisme yg akan anda perlihatkan kepada anak cucu anda 
Apa ada yg lebih penting dari SEHAT?

Salam Sehat 

Semoga Bermanfaat

ANAK BIJAKSANA | MCM GEMILANG

INSPIRASI PAGI


Seorang Guru membuat garis sepanjang 10 cm di atas papan tulis, lalu berkata : "Anak2, coba perpendek garis ini!"

Anak pertama maju kedepan, ia menghapus 2 cm dr garis itu, skrg menjadi 8 cm. Pak Guru mempersilakan anak ke 2. Iapun melakukan hal yg sama, 'sekarang' garisnya tinggal 6 cm. Anak ke 3 & ke 4 pun maju kedepan, skrg garis itu tinggal 2 cm.

Terakhir, anak yg Bijak maju kedepan, ia membuat garis yg lbh panjang, sejajar dgn garis pertama, yg tinggal 2 cm itu. 

Sang Guru menepuk bahunya, 
"Kau memang bijak. Utk membuat garis itu menjadi pendek, tak perlu menghapusnya - cukup membuat garis yg lbh panjang. Garis pertama akan menjadi lbh pendek dgn sendirinya."

*Utk memenangkan Tak perlu mengecilkan yg lain, Tak usah menjelekan yg lain, krn secara tak langsung, membicarakan kejelekan yg lain adalah  cara tak jujur utk memuji diri sendiri. Cukup lakukan kebaikan terbaik yg dpt kita lakukan utk smuanya, biarkan wkt akan membuktikan kebaikan tersebut.

#Selamat pagi Sahabat Mudah - Mudahan Bermanfaat.

Sumber :#keluarga besar7 cadassari Banten

Rabu, 28 Maret 2018

ABANG ORANG SHOLEH | MCM GEMILANG

PERCAKAPAN SUAMI ISTRI INI MENGINSPIRASI JIWAKU

Istri : Abang, aku mau kerja!”
Suami : “Jangan, lah. Kamu di rumah saja. Istri itu di rumah tugasnya :)”

Istri : “Itu, tetangga kita, dia kerja!”
Suami : “Hehe …, dia itu guru, sayaang. Dia dibutuhkan banyak orang. Yang membutuhkan kamu tidak banyak. Hanya Abang dan anak kita. Di rumah saja, ya.”


Istri : “Itu…, tetangga kita yang satunya, yang sekarang sudah pindah ke kampung sebelah, aku lihat dia kerja. Bukan guru. Tidak dibutuhkan banyak orang.”
Suami :“Nanti, tunggu Abang meninggal dunia.”

Istri : “Apa-apaan sih?”
Suami : “Dia itu janda, sayaaaang. Suaminya meninggal satu setengah bulan yang lalu. Makanya dia kerja.”

Istri : “Tapi kebutuhan kita makin banyak, Bang”
Suami : “Kan Abang masih kerja, Abang masih sehat, aku masih kuat. Akan Abang usahakan, InsyaAllah.”

Istri : “Iya, aku tahu. Tapi penghasilan Abang untuk saat ini tidaklah cukup.”
Suami : “Bukannya tidak cukup, tapi belum lebih. Mengapa Abang bilang begitu? Karena Allah pasti mencukupi. Lagi pula, kalau kamu kerja siapa yang jaga anak kita?”

Istri : “Kan ada Ibu! Pasti beliau tidak akan keberatan. Malah dengan sangat senang hati.”
Suami : “Istri Abang yang Abang cintai, dari perut sampai lahir, sampai sebelum Abang bisa mengerjakan pekerjaan Abang sendiri, segalanya menggunakan tenaga Ibu. Abang belum ada pemberian yang sebanding dengan itu semua. Sedikit pun belum terbalas jasanya. Dan Abang yakin itu tak akan bisa. Setelah itu semua, apakah sekarang Abang akan meminta Ibu untuk mengurus anak Abang juga?”

Istri : “Bukan Ibumu, tapi Ibuku, Bang?”
Suami : “Apa bedanya? Mereka berdua sama, Ibu kita. Mereka memang tidak akan keberatan. Tapi kita, kita ini akan jadi anak yang tegaan. Seolah-olah, kita ini tidak punya perasaan.”

Istri : “Jadi, kita harus bagaimana?”
Suami : “Istriku, takut tidak tercukupi akan rezeki adalah penghinaan kepada Allah. Jangan khawatir! Mintalah pada-Nya. Atau begini saja, Abang ada ide! Tapi Abang mau tanya dulu.”

Istri : “Apa, Bang?”
Suami : “Apa alasan paling mendasar, yang membuat kamu ingin bekerja?”


Istri : “Ya untuk memperbaiki perekonomian kita, Bang. Aku ingin membantumu dalam penghasilan. Untuk kita, keluarga kita.”
Suami : “Kalau memang begitu, kita buka usaha kecil saja di rumah. Misal sarapan pagi. Bubur ayam misalnya? Atau, bisnis online saja. Kamu yang jalani. Bagaimana? anak terurus, rumah terurus, Abang terlayani, uang masuk terus, InsyaAllah. Keren, kan?”


Istri : “Suamiku sayang, aku tidak pandai berbisnis, tidak bisa jualan. Aku ini karyawati. Bakatku di sana. Aku harus keluar kalau ingin menambah penghasilan.”
Suami : “Tidak harus keluar. Tenang, masih ada solusi!”

Istri :“Apa?”
Suami : “Bukankah ada yang lima waktu? Bukankah ada Tahajud? Bukankah ada Dhuha? Bukankah ada sedekah? Bukankah ada puasa? Bukankah ada amalan-amalan lainnya? Allah itu Maha Kaya. Minta saja pada-Nya.”


Istri : “Iya, Bang, aku tahu. Tapi itu semua harus ada ikhtiar nyata.”
Suami : “Kita ini partner, sayang. Abanglah pelaksana ikhtiarnya. Tugas kamu cukup itu. InsyaAllah jika menurut Allah baik, menurut-Nya kita pantas, kehidupan kita pasti akan berubah.”

Istri : “Tapi, Bang?!”
Suami : “Abang tanya lagi…, kamu ingin kita hidup kaya, apa berkah?”


Istri : “Aku ingin kita hidup kaya dan berkah.”
Suami : “Kalau begitu lakukan amalan-amalan tadi. InsyaAllah kaya dan berkah.”

Istri : “Kalau tidak kaya?”
Suami : “Kan masih berkah? Dan…, tahu apa yang terjadi padamu jika tetap istiqomah dengan itu?”

Istri : “Apa, Bang?
Suami : “Pilihlah pintu surga yang mana saja yang kamu suka. Dan kamu, menjadi sebenar-benarnya perhiasan dunia.”


Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seorang wanita (istri) itu telah melakukan shalat lima waktu, puasa bulan Ramadhan, menjaga harga dirinya dan mentaati perintah suaminya, maka ia diundang di akhirat supaya masuk surga berdasarkan pintunya mana yang ia suka (sesuai pilihannya),” (HR. Ahmad, Ibnu Hibban dan Thabrani).


“Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita sholehah” [H.R. Muslim]

SUBHANALLAH semoga bermanfaat renungan ini, aamiin.

Sumber:facebook Andri Panji

ILMU SEMAR MESEM | MCM GEMILANG

INSPIRASI TOKOH PUNOKAWAN DALAM DIALOG SANTAI

Gareng : "Romo pernah dicaci-maki seseorang?"

Semar : "Pernah....!"

Petruk : "Pernahkah dimusuhi seseorang, Mo..?"

Semar : "Pernah....!"

Bagong : "..apa pernah dibenci seseorang, Mo?"

Semar : "Pernah....!"

Gareng : "Sampeyan juga pernah dihujat seseorang, Mo..?"

Semar : "Pernah....!"

Petruk : "Apakah semua itu dilakukan secara terang²an, Mo..?"


Semar : "Ada yang dilakukan secara terang²an, ada juga yang hanya dilakukan secara diam² dari belakang.."


Bagong : "Lantas apa yang Romo perbuat terhadap orang² itu..?"


Semar : "Thole, nggèr anak²ku cah bagus, podo dirungokno yo..! Aku tidak balik mencaci-maki dia, aku pun tidak merasa harus memusuhinya, tidak pula akan membencinya dan aku juga tidak berpikir akan membalas hujatannya.."


Gareng (penasaran) : "Kenapa bisa demikian, Mo..?"


Semar (sambil membetulkan duduknya) :  "Itu karena pikiran serta hatiku tidak terfokus pada siapa yang mencaci-maki, siapa yang memusuhi, siapa yang membenci dan siapa yang menghujat.



Pikiran dan hatiku hanya terfokus pada siapa yang menggerakkan lidah mereka sehingga mencaci-maki aku, siapa yang menggerakkan jiwanya sehingga memusuhi aku, siapa yang menggerakkan hatinya sehingga membenci aku dan siapa yang menggerakkan pikirannya sehingga membuat mulutnya menghujat aku..."


Petruk : "Dia itu siapa, Mo..?"


Semar : "Dialah GUSTI YANG Maha Pencipta. DIA-lah sebagai Maha yang berkuasa atas segala sesuatu yang sudah, belum, sedang dan yang akan terjadi.



Ya hanya DIA-lah satu²nya yang memberi kemampuan dan kekuatan pada orang² itu sehingga lidahnya bisa mencaci maki, jiwanya bisa memusuhi, pikirannya bisa membenci dan bibirnya bisa menghujat diri ini. Tanpa-NYA tentu mustahil bisa terjadi.

Sehingga aku beranggapan, sebenarnya cacian, kebencian, permusuhan​ dan hujatan itu sengaja dihadirkan GUSTI ALLAH SWT agar jiwaku menjadi kuat melewati rintangan dan hatiku menghebat tatkala menghadapi ujian.

Jadi, adalah SALAH BESAR jika aku menyalahkan orang² itu apalagi membalasnya.
Oh... Bagiku itu tidak perlu, bahkan aku berkeyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi pada kehidupan ini tidak mungkin terjadi secara tiba², semua sudah diatur sedemikian rupa oleh NYA, maka apapun kenyataan yang aku terima kemarin, hari ini atau suatu hari nanti, tidak ada kata sia², bahkan dibalik semua itu, pasti ada hikmah terbaik yang bisa merubah kehidupanku agar menjadi lebih baik dari sebelumnya. Karena aku tahu, sesungguhnya GUSTI  ALLAH itu MAHA BAIK.

Anak²ku,  kowe kabeh jangan terpengaruh kalau dihina. Jangan Hati Melambung kalau Dipuji.

Tidak Penting Dianggap Baik, yang Penting terus belajarlah menjadi orang yang Baik dan Bertanggung Jawab".


Itu lah sekilas tentang ilmu 'Semar Mesem' yg mudah disampaikan,semoga dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Salam santun,salam hormat kami.
Silahkan di share.

Sumber :artikel facebook andri panji

ABANG ORANG SHOLEH | MCM GEMILANG

PERCAKAPAN SUAMI ISTRI MENGINSPIRASI JIWAKU

Istri : Abang, aku mau kerja!”
Suami : “Jangan, lah. Kamu di rumah saja. Istri itu di rumah tugasnya :)”

Istri : “Itu, tetangga kita, dia kerja!”
Suami : “Hehe …, dia itu guru, sayaang. Dia dibutuhkan banyak orang. Yang membutuhkan kamu tidak banyak. Hanya Abang dan anak kita. Di rumah saja, ya.”


Istri : “Itu…, tetangga kita yang satunya, yang sekarang sudah pindah ke kampung sebelah, aku lihat dia kerja. Bukan guru. Tidak dibutuhkan banyak orang.”
Suami :“Nanti, tunggu Abang meninggal dunia.”

Istri : “Apa-apaan sih?”
Suami : “Dia itu janda, sayaaaang. Suaminya meninggal satu setengah bulan yang lalu. Makanya dia kerja.”

Istri : “Tapi kebutuhan kita makin banyak, Bang”
Suami : “Kan Abang masih kerja, Abang masih sehat, aku masih kuat. Akan Abang usahakan, InsyaAllah.”

Istri : “Iya, aku tahu. Tapi penghasilan Abang untuk saat ini tidaklah cukup.”
Suami : “Bukannya tidak cukup, tapi belum lebih. Mengapa Abang bilang begitu? Karena Allah pasti mencukupi. Lagi pula, kalau kamu kerja siapa yang jaga anak kita?”

Istri : “Kan ada Ibu! Pasti beliau tidak akan keberatan. Malah dengan sangat senang hati.”
Suami : “Istri Abang yang Abang cintai, dari perut sampai lahir, sampai sebelum Abang bisa mengerjakan pekerjaan Abang sendiri, segalanya menggunakan tenaga Ibu. Abang belum ada pemberian yang sebanding dengan itu semua. Sedikit pun belum terbalas jasanya. Dan Abang yakin itu tak akan bisa. Setelah itu semua, apakah sekarang Abang akan meminta Ibu untuk mengurus anak Abang juga?”

Istri : “Bukan Ibumu, tapi Ibuku, Bang?”
Suami : “Apa bedanya? Mereka berdua sama, Ibu kita. Mereka memang tidak akan keberatan. Tapi kita, kita ini akan jadi anak yang tegaan. Seolah-olah, kita ini tidak punya perasaan.”

Istri : “Jadi, kita harus bagaimana?”
Suami : “Istriku, takut tidak tercukupi akan rezeki adalah penghinaan kepada Allah. Jangan khawatir! Mintalah pada-Nya. Atau begini saja, Abang ada ide! Tapi Abang mau tanya dulu.”

Istri : “Apa, Bang?”
Suami : “Apa alasan paling mendasar, yang membuat kamu ingin bekerja?”


Istri : “Ya untuk memperbaiki perekonomian kita, Bang. Aku ingin membantumu dalam penghasilan. Untuk kita, keluarga kita.”
Suami : “Kalau memang begitu, kita buka usaha kecil saja di rumah. Misal sarapan pagi. Bubur ayam misalnya? Atau, bisnis online saja. Kamu yang jalani. Bagaimana? anak terurus, rumah terurus, Abang terlayani, uang masuk terus, InsyaAllah. Keren, kan?”


Istri : “Suamiku sayang, aku tidak pandai berbisnis, tidak bisa jualan. Aku ini karyawati. Bakatku di sana. Aku harus keluar kalau ingin menambah penghasilan.”
Suami : “Tidak harus keluar. Tenang, masih ada solusi!”

Istri :“Apa?”
Suami : “Bukankah ada yang lima waktu? Bukankah ada Tahajud? Bukankah ada Dhuha? Bukankah ada sedekah? Bukankah ada puasa? Bukankah ada amalan-amalan lainnya? Allah itu Maha Kaya. Minta saja pada-Nya.”


Istri : “Iya, Bang, aku tahu. Tapi itu semua harus ada ikhtiar nyata.”
Suami : “Kita ini partner, sayang. Abanglah pelaksana ikhtiarnya. Tugas kamu cukup itu. InsyaAllah jika menurut Allah baik, menurut-Nya kita pantas, kehidupan kita pasti akan berubah.”

Istri : “Tapi, Bang?!”
Suami : “Abang tanya lagi…, kamu ingin kita hidup kaya, apa berkah?”


Istri : “Aku ingin kita hidup kaya dan berkah.”
Suami : “Kalau begitu lakukan amalan-amalan tadi. InsyaAllah kaya dan berkah.”

Istri : “Kalau tidak kaya?”
Suami : “Kan masih berkah? Dan…, tahu apa yang terjadi padamu jika tetap istiqomah dengan itu?”

Istri : “Apa, Bang?
Suami : “Pilihlah pintu surga yang mana saja yang kamu suka. Dan kamu, menjadi sebenar-benarnya perhiasan dunia.”


Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seorang wanita (istri) itu telah melakukan shalat lima waktu, puasa bulan Ramadhan, menjaga harga dirinya dan mentaati perintah suaminya, maka ia diundang di akhirat supaya masuk surga berdasarkan pintunya mana yang ia suka (sesuai pilihannya),” (HR. Ahmad, Ibnu Hibban dan Thabrani).


“Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita sholehah” [H.R. Muslim]

SUBHANALLAH semoga bermanfaat renungan ini, aamiin.

Sumber:#Keluarga besar7 cadassari banten

Minggu, 25 Maret 2018

ILMU SEMAR MESEM | MCM GEMILANG


Gareng : "Romo pernah dicaci-maki seseorang?"

Semar : "Pernah....!"

Petruk : "Pernahkah dimusuhi seseorang, Mo..?"

Semar : "Pernah....!"

Bagong : "..apa pernah dibenci seseorang, Mo?"

Semar : "Pernah....!"

Gareng : "Sampeyan juga pernah dihujat seseorang, Mo..?"

Semar : "Pernah....!"

Petruk : "Apakah semua itu dilakukan secara terang²an, Mo..?"

Semar : "Ada yang dilakukan secara terang²an, ada juga yang hanya dilakukan secara diam² dari belakang.."

Bagong : "Lantas apa yang Romo perbuat terhadap orang² itu..?"

Semar : "Thole, nggèr anak²ku cah bagus, podo dirungokno yo..! Aku tidak balik mencaci-maki dia, aku pun tidak merasa harus memusuhinya, tidak pula akan membencinya dan aku juga tidak berpikir akan membalas hujatannya.."

Gareng (penasaran) : "Kenapa bisa demikian, Mo..?"

Semar (sambil membetulkan duduknya) :  "Itu karena pikiran serta hatiku tidak terfokus pada siapa yang mencaci-maki, siapa yang memusuhi, siapa yang membenci dan siapa yang menghujat.

Pikiran dan hatiku hanya terfokus pada siapa yang menggerakkan lidah mereka sehingga mencaci-maki aku, siapa yang menggerakkan jiwanya sehingga memusuhi aku, siapa yang menggerakkan hatinya sehingga membenci aku dan siapa yang menggerakkan pikirannya sehingga membuat mulutnya menghujat aku..."

Petruk : "Dia itu siapa, Mo..?"

Semar : "Dialah GUSTI YANG Maha Pencipta. DIA-lah sebagai Maha yang berkuasa atas segala sesuatu yang sudah, belum, sedang dan yang akan terjadi.

Ya hanya DIA-lah satu²nya yang memberi kemampuan dan kekuatan pada orang² itu sehingga lidahnya bisa mencaci maki, jiwanya bisa memusuhi, pikirannya bisa membenci dan bibirnya bisa menghujat diri ini. Tanpa-NYA tentu mustahil bisa terjadi.
Sehingga aku beranggapan, sebenarnya cacian, kebencian, permusuhan​ dan hujatan itu sengaja dihadirkan GUSTI ALLAH SWT agar jiwaku menjadi kuat melewati rintangan dan hatiku menghebat tatkala menghadapi ujian.

Jadi, adalah SALAH BESAR jika aku menyalahkan orang² itu apalagi membalasnya.
Oh... Bagiku itu tidak perlu, bahkan aku berkeyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi pada kehidupan ini tidak mungkin terjadi secara tiba², semua sudah diatur sedemikian rupa oleh NYA, maka apapun kenyataan yang aku terima kemarin, hari ini atau suatu hari nanti, tidak ada kata sia², bahkan dibalik semua itu, pasti ada hikmah terbaik yang bisa merubah kehidupanku agar menjadi lebih baik dari sebelumnya. Karena aku tahu, sesungguhnya GUSTI  ALLAH itu MAHA BAIK.

Anak²ku,  kowe kabeh jangan terpengaruh kalau dihina. Jangan Hati Melambung kalau Dipuji.

Tidak Penting Dianggap Baik, yang Penting terus belajarlah menjadi orang yang Baik dan Bertanggung Jawab".


Itu lah sekilas tentang ilmu 'Semar Mesem' yg mudah disampaikan,
semoga dapat diamalkan

Semoga bermanfaat !

link :mcmbantul.blogspot.com

Jumat, 23 Maret 2018

SABDA ALAM | MCM GEMILANG

SABDA  A L A M


#Kalau ingin menangkap ayam, jangan dikejar, nanti kita akan lelah dan ayam pun makin menjauh. Berikanlah ia beras dan makanan, nanti dengan mudah ia datang dengan rela.
 menangkap ayam

Begitulah Rejeki, Niatkan dengan Bismillah melangkahlah dengan baik, jangan terlalu kencang mengejar, ngotot memburu, nanti kita akan lelah tanpa hasil.  Keluarkanlah sedekah, nanti rezeki akan datang menghampir tepat waktu.

#Kalau ingin memelihara kupu-kupu, 
Jangan tangkap kupu-kupunya,
pasti ia akan terbang. 

Tetapi tanamlah bunga​.  
Maka kupu-kupu
akan datang sendiri
dan membentangkan sayap-sayapnya yang indah.
 bunga dan kupu kupu

Bahkan bukan hanya kupu-kupu yang datang, 
tetapi kawanan yang lain juga datang :
lebah,
capung.
dan lainnya, 
juga akan datang
menambah warna warni keindahan.​

Sama halnya dalam kehidupan di dunia ini.
​Ketika kita menginginkan​
Kebahagiaan dan Keberuntungan,

#Tanamkan kebaikan demi kebaikan, kejujuran demi kejujuran,

Maka kebahagiaan dan keberuntungan akan datang sebagai anugerah. 

Oleh karena itu,
selagi kita masih diberi hidup,​
mari kita membangun taman-taman bunga kita,  
bunga kebajikan dan bunga kejujuran.

Selamat Pagi,Selamat Siang,Selamat Malam Teman2 dimanapun berada.

Irfan Mustofa

Rabu, 07 Maret 2018

DI JUAL CEPAT 2 KAVLING TANAH LOKASI BAGUS BARAT PKU GAMPING

DI JUAL CEPAT TANAH KAVLING BARAT PKU GAMPING

cp:aryo69448792918

Spec :


  • Barat PKU gamping
  • Tanah 2 kapling 
  • Luas tanah 114m hook & 107m 
  • Lebar depan 8 m
  • Akses jalan aspal 
  • Cor 5m mobil papasan ngebut
  • Harga 3,5jt/m nego
Minat monggo japri :

WA :0859 2140 2988

HP :0823 2826 5635

Senin, 05 Maret 2018

DIJUAL CEPAT SHMP JL RAYA GOA PINDULGUNUNGKIDULYOGYAKARTA

DI JUAL CEPAT SHMP LOKASI STRATEGIS GOA PINDUL GUNUNGKIDULYOGYAKARTA

cp:40693140818

Spec :


  • Tanah Mangku Jalan Raya
  • Lokasi Strategis di Goa pindul Gunungkidul 
  • luas Tanah. 2900 m2 
  • Lebar Depan. 48 m  
  • Sertifikat HM Pekarangan  

Harga 175rb / meter nego

Minat Monggo Japri

HP :0823 2826 5635

WA :0859 2140 2988

DI JUAL CEPAT RUMAH 2 LANTAI JL GODEAN KM7 MUNGGUR YOGYAKARTA

Dijual Rumah 2 lantai . Lokasi Jalan Godean Km. 7, Munggur.
Per 4 an Munggur ke Utara 300 m , Bantulan Blok 3 .Sleman Yogyakarta Dari Ring road 1,5 km.

cp:yongki07776582318


Spesifikasi Rumah: 


  • - Luas tanah 122 m
  • - Luas bangunan 144 m
  • - Kamar tidur 3 
  • - Kamar mandi 2 ( 1 dalam kamar )
  • - Dapur 
  • - Ruang tamu 
  • - Garasi 
  • - SHM + IMB 

Harga 755 juta.

Minat Japri 

HP :0823 2826 5635

WA :0859 2140 2988

Indahnya ukhuwah Islamiyah

“INDAHNYA UKHUWAH ISLAMIYAH.”


اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُُ

بِسۡـــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِـــــــيم

📢 Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda :

"Sesungguhnya di antara hamba-hamba Allah SWT terdapat orang-orang yang bukan Nabi, dan bukan pula Syuhada, tetapi para Nabi dan Syuhada cemburu pada mereka di hari kiamat nanti, disebabkan kedudukan yang diberikan Allah SWT kepada mereka."

📣 "Ya Rasulullah..! beritahukanlah kepada kami siapa mereka itu? Agar kami bisa turut mencintai mereka", ujar para sahabat.

📢 Lalu Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menjawab :

✅ "Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah tanpa ada hubungan keluarga dan nasab di antara mereka. Demi Allah SWT, wajah-wajah mereka pada hari itu bersinar bagaikan cahaya di atas mimbar-mimbar dari cahaya, mereka tidak takut di saat manusia takut, dan mereka tidak sedih di saat manusia sedih."-(HR. Abu Dawud)

📢 Firman Allah SWT :

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

"Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat."-( QS al Hujraat ayat 10)

✅ Do'a Rasa Cinta Kasih :

"Yaa Allah berilah aku rasa cinta untuk mencintai Mu, dan rasa cinta untuk mencintai orang-orang yang cinta kepada Mu, dan rasa cinta untuk mencintai segala amalan yang mendekatkan diriku untuk cinta kepada Mu."

🌻Semoga ukhuwah kita yang terjalin dilandasi dengan kasih sayang dan saling mencintai karena Allah, agar dihari kiamat  kelak kita semua dipertemukan dalam Surga yg penuh kenikmatan.

آميــــــــــــــــــــن يَا رَبَّ العَالَمِينْ

🎯 Barakallaahu fiikum.

Semoga bermanfaat